Rabu, 05 November 2008

Bonek Dicekal Tiga Bulan

Beban berat harus dipikul Persebaya Surabaya dalam lanjutan kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia (Ligina) 2008/2009. Beban tersebut utamanya dirasakan ketika tim berjuluk Green Force itu melakoni laga tandang (away). Sebab, selama tiga bulan ke depan, Persebaya tidak boleh didukung suporternya saat menjalani pertandingan tandang.

Situasi pahit bagi tim asal Kota Pahlawan itu menyusul keputusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Dalam sidangnya yang ke-17 kemarin (24/10), komdis memutuskan menghukum suporter Persebaya. Mereka dilarang memasuki stadion tempat pertandingan tandang Persebaya selama tiga bulan.

Hukuman tersebut dijatuhkan komdis menyusul insiden yang terjadi saat Persebaya bertandang ke markas PSIR Rembang pada 14 Oktober lalu. Saat itu

suporter Persebaya yang identik dengan sebutan Bonek terlibat perang batu di Stadion Krida, Rembang, melawan pendukung PSIR. Beberapa suporter pun terluka dalam perang batu tersebut.

"Kami juga menjatuhkan denda Rp 10 juta kepada Persebaya. Sebab, mereka tidak mampu mengendalikan suporternya," tegas Ketua Komdis PSSI Hinca Pandjaitan.

Pihak tuan rumah pun tak luput dari sanksi. Panpel PSIR didenda Rp 15 juta. Komdis menganggap mereka lalai dalam menjaga keamanan. Kelalaian itu berakibat pada pecahnya keributan antarsuporter.

Selain menghukum Persebaya dan PSIR, dalam sidangnya, komdis juga memutuskan bahwa Yandri bersalah. Wasit asal Jakarta itu dikembalikan ke Badan Wasit Sepak Bola Indonesia (BWSI). Yandri dinilai bersalah karena telah memukul Asisten Manajer PSM Makassar Faizal Maming sesudah laga PSIS Semarang kontra PSM di Stadion Jatidiri, Semarang, pada 12 Oktober lalu.

"Kendati pukulan Yandri dilakukan dengan alasan membela diri, itu tetap masuk kategori bertingkah laku buruk. Karena itu, dia kami kembalikan ke BWSI," tandas Hinca.

Saat ditanya mengenai keputusan komdis tersebut, Manajer Persebaya Indah Kurnia terkesan pasrah. ''Saya tahu, kami harus menanggung sanksi itu. Tapi, kami masih belum bisa bersikap karena belum ada surat resmi yang kami terima mengenai sanksi dan denda itu,'' ujar Indah. ''Apalagi, waktu melawan PSIR, saya sedang di Tiongkok,'' lanjut dia.

Meski tak memberikan perlawanan, Indah menyatakan bahwa sebenarnya dirinya berkeberatan jika harus mengeluarkan uang Rp 10 juta di tengah krisis yang menerpa Green Force. Dia menambahkan, begitu surat resmi masuk, dirinya akan berkoordinasi dengan segenap pengurus dan meminta pertimbangan mereka yang hadir di Stadion Krida. ''Kami mungkin hanya akan mengeluarkan pernyataan sikap. Karena kami tidak bisa mengajukan banding atas sanksi ini,'' katanya.

Sementara itu, mengenai tidak diizinkannya Bonek mendukung langsung Persebaya selama away, Indah mengatakan bahwa hukuman tersebut patut disayangkan. Sebab, tim polesan Freddy Muli itu merasa mendapatkan suntikan semangat dengan kehadiran suporter fanatiknya. ''Keberadaan suporter membuat pemain di lapangan tetap bersemangat di tengah teror suporter tuan rumah,'' terangnya.

Sementara itu, Sekretaris Yayasan Suporter Surabaya (YSS) Sinyo Devara menyatakan, pihaknya tetap akan memberangkatkan suporter sebelum surat resmi dari komdis diterima. ''Kami tetap berangkat ke Jogjakarta dan Bantul kalau surat resmi belum turun,'' tegasnya. (JPO)

(jawapos)

Label:

8 Komentar:

Pada 5 November 2008 pukul 15.19 , Anonymous Anonim mengatakan...

bonek taekkkk...

 
Pada 5 November 2008 pukul 15.19 , Anonymous Anonim mengatakan...

sing nggawe blog wong anehhh...

 
Pada 6 November 2008 pukul 07.27 , Anonymous Anonim mengatakan...

kayaknya udah muncul provokasi nih buat Bonek

 
Pada 6 November 2008 pukul 20.42 , Anonymous Anonim mengatakan...

provokator silahkan minggat..!!
hidup AREMA..!!

maju trus bamzzz

 
Pada 7 November 2008 pukul 00.36 , Blogger aremabonekaremabonek@gmail.com mengatakan...

hm,mulai nih..
tenang,ada pras,hehehehe..

 
Pada 7 November 2008 pukul 08.55 , Anonymous Anonim mengatakan...

lha aq bok pikir opo bamz?
K-9?
woooo...

Pras

 
Pada 7 November 2008 pukul 22.49 , Anonymous Anonim mengatakan...

Bonex njlembret................ geleng2 kepala, kate ngemeng epe...

 
Pada 8 November 2008 pukul 06.03 , Anonymous Anonim mengatakan...

bonek kena sanksi lagi?
ambil hikamhnya aja mas-mas bonek.

 

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda